11 Fakta Menarik Planet Saturnus yang Perlu Diketahui 

 11 Fakta Menarik Planet Saturnus yang Perlu Diketahui

 

Planet
Saturnus sangat berbeda dengan Bumi lho, bahkan kita tidak bisa berpijak di
sana

 

11 Fakta Menarik Planet Saturnus Perlu Diketahui

 

Saturnus adalah planet keenam di tata surya yang berjarak
1.434 miliar kilometer dari Matahari. Dengan diameter 116.464 kilometer,
Saturnus masuk ke dalam kelompok planet besar dan menjadi planet terbesar kedua
di tata surya kita setelah Jupiter.

Saturnus terkenal memiliki cincin yang besar. Dilansir dari
laman nasa.gov, Saturnus juga disebut “The Jewel of the Solar System” atau
Permata Tata Surya.

Manusia telah mengamati planet Saturnus sejak lama. Bahkan,
pengamatan jarak dekat pertama dilakukan pada tanggal 1 September 1971 dengan
pesawat ruang angkasa Pioneer 11 yang terbang dekat Planet Saturnus.

Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan manusia selama
ini, ditemukan banyak sekali fakta menarik dari Planet Saturnus. Apa saja ya
fakta menarik dari planet Saturnus?

Yuk, simak 11 fakta menarik Planet Saturnus yang perlu
diketahui anak yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini.

1. Planet terjauh dari Bumi yang dapat dilihat dengan mata
telanjang

 

Planet Saturnus menjadi planet terjauh yang dapat kita lihat
dengan mata telanjang. Dilansir dari laman space-facts.com, planet ini
merupakan objek paling terang kelima di tata surya.

Namun, cincinnya yang merupakan bagian paling menarik dari
Planet Saturnus akan lebih jelas dilihat melalui teleskop. Walaupun planet lain
juga memiliki cincin, tapi hanya cincin Planet Saturnus yang bisa dilihat dari
Bumi, lho.

Oleh karena itu, Planet Saturnus mudah dipelajari. Kita
hanya perlu menyiapkan teropong atau teleskop kecil.

2. Kita tidak bisa berdiri di Planet Saturnus

 

Kita tidak bisa berdiri di Planet Saturnus seperti kita
berdiri di Bumi, lho. Bumi memiliki permukaan yang padat sehingga kita bisa
berdiri di atasnya, sedangkan Saturnus tidak.

Planet Saturnus sebagian besar terbuat dari gas, yaitu
hidrogen dan helium (gas yang biasanya untuk mengisi balon). Dilansir dari
laman space.com, planet bercincin ini merupakan planet yang paling tidak padat
dari semua planet.

Jika ada bak mandi yang cukup besar untuk menampungnya,
Planet Saturnus akan mengapung di atas air.

3. Planet Saturnus sangat berangin

 

Di Saturnus, sangatlah berangin. Dilansir dari laman
nasa.gov, kecepatan angin di sekitar khatulistiwa dapat mencapai 1.800
kilometer per jam atau 1.118 mil per jam.

Di Bumi saja angin tercepat hanya mencapai sekitar 400
kilometer per jam atau 250 mil per jam. Perbandingannya jauh sekali, ya?

 

 4. Planet Saturnus memiliki bulan yang mungkin mendukung
kehidupan

 

Kondisi Planet Saturnus tidak dapat mendukung adanya
kehidupan. Namun, beberapa bulan di Saturnus memiliki kondisi yang mungkin
mendukung adanya kehidupan, lho.

Dilansir dari laman space-facts.com, salah satu bulan di
Planet Saturnus yang diberi nama Titan memiliki atmosfer yang kaya akan
nitrogen yang kompleks dan padat. Titan sebagian besar terdiri dari air es dan
batu.

Permukaannya beku dan memiliki danau metana cair serta
lanskap yang tertutup nitrogen beku. Ilmuwan planet menganggap Titan sebagai
pelabuhan yang memungkinkan bagi

5. Planet Saturnus adalah planet paling datar

 

Planet Saturnus merupakan planet paling datar, lho. Dilansir
dari laman space-facts.com, diameter kutubnya adalah 90 persen dari diameter
ekuatornya.

Ini dapat terjadi karena kepadatan Planet Saturnus rendah.
Selain itu, hal ini juga disebabkan oleh rotasinya yang sangat cepat.

 6. Planet Saturnus memiliki hari yang pendek dan tahun yang
sangat panjang

 

Seperti yang telah disebutkan di atas, Planet Saturnus
berotasi dengan sangat cepat. Sehari di Saturnus hanya 10 jam 14 menit Bumi,
menjadikannya hari terpendek kedua di tata surya.

Sementara itu, waktu yang dihabiskannya untuk mengelilingi
Matahari 1 kali sangatlah lambat. Setahun di Saturnus adalah 29,4 tahun Bumi.

Dilansir dari laman space-facts.com, gerakannya yang lambat
dengan latar belakang bintang membuat Planet Saturnus dijuluki “Lubadsagush”
dari Asyur kuno. Artinya adalah ‘tertua dari yang lama’.

7. Planet Saturnus sudah dikenal sejak zaman dahulu

 

Planet Saturnus sudah dikenal sejak zaman dahulu ketika
teknologi belum maju seperti sekarang. Dilansir dari laman space-facts.com,
orang-orang zaman dahulu, termasuk penduduk Babilonia dan pengamat Timur Tengah,
telah mengenal planet ini.

Planet ini dinamai untuk dewa Romawi Saturnus. Sementara
itu, oleh orang Yunani dikenal sebagai Cronus.

8. Atmosfer Planet Saturnus terbagi menjadi pita-pita awan

 

Atmosfer Planet Saturnus terbagi menjadi pita-pita awan.
Dilansir dari laman space-facts.com, lapisan atas sebagian besar adalah es
ammonia.

Di bawahnya, sebagian besar awan adalah es air. Di bawahnya
lagi adalah lapisan campuran es hydrogen dan belerang dingin.

 

9. Planet Saturnus memiliki sistem cincin yang paling
spektakuler

 

Planet Saturnus memiliki cincin yang paling indah, tapi
tidak kokoh. Cincinnya terbuat dari bongkahan es, debu karbon, dan batu.

Cincin Planet Saturnus merupakan cincin terluas di tata
surya, lho. Cincinnya terbentang lebih dari 120.700 kilometer dari planet ini.

Walaupun luas, tapi cincinnya sangatlah tipis. Tebalnya
hanya sekitar 20 meter.

Dilansir dari laman space.com, cincin Planet Saturnus
pertama kali dilihat oleh Galileo Galilei pada tahun 1610. Dari teleskopnya,
cincin tersebut lebih mirip pegangan atau lengan.

Ketika ilmuwan mengembangkan alat yang lebih canggih, hasil
penelitian tentang cincin milik Planet Saturnus pun lebih detail. Ditemukan
bahwa Planet Saturnus sebenarnya memiliki banyak cincin yang terbuat dari
miliaran partikel yang ukurannya mulai dari sekecil gula hingga sebesar rumah.

Partikel-partikel tersebut diyakini sebagai puing-puing yang
tersisa dari komet, asteroid, atau bulan yang hancur sebelum mencapai Planet
Saturnus. Bahkan, sebuah penelitian pada tahun 2016 juga mengungkapkan bahwa
cincin ini mungkin saja bangkai planet kerdil.

Cincin-cincin tersebut diberi nama menurut abjad sesuai
urutan penemuannya. Cincin utamanya disebut cincin C, B, dan A.

Cincin yang paling dalam adalah cincin D yang sangat redup.
Cincin F memiliki tampilan jalinan yang aneh seperti untaian yang dikepang.

10. Planet Saturnus memiliki badai berbentuk oval

 

Dilansir dari laman space-facts.com, Planet Saturnus
memiliki badai berbentuk oval yang mirip dengan Planet Jupiter.

Wilayah di sekitar kutub utara Planet Saturnus memiliki pola
awan berbentuk heksagonal. Para ilmuwan berpikir bahwa pola awan tersebut
mungkin merupakan pola gelombang di awan atas.

Sementara itu, di kutub selatan Planet Saturnus, juga ada
pusaran yang menyerupai badai.

11. Planet Saturnus memiliki 150 bulan dan moonlets yang
lebih kecil

 

Planet Saturnus memiliki bulan terbanyak kedua di tata surya
setelah Planet Jupiter, lho. Dilansir dari laman phys.org, Planet Saturnus
memiliki setidaknya 150 bulan dan moonlets dengan 53 bulan di antaranya telah
diberi nama resmi.

Semua bulan milik Planet Saturnus merupakan dunia beku.
Sebagian besarnya berukuran kecil, benda es yang tak lebih dari bagian dari
sistem cincin Planet Saturnus.

Faktanya, 34 bulan yang telah diberi nama berdiameter kurang
dari 10 kilometer. 14 bulan lainnya berdiameter sekitar 10 hingga 50 kilometer.

Namun, beberapa bulan dalam dan luarnya termasuk yang
terbesar di tata surya, yaitu sekitar 250 hingga lebih dari 5000 kilometer.
Bulan terbesar milik planet ini adalah Titan dan Rhea.

 

Ada fakta unik pula tentang bulan milik Planet Saturnus.
Dilansir dari laman space-facts.com, bulan terbesar keenam milik planet
tersebut yang bernama Enceladus sepertinya memiliki lautan di bawah
permukaannya yang beku.

Itulah 11 fakta menarik Planet Saturnus yang perlu diketahui
anak. Ternyata, ada banyak fakta menarik yang dimiliki Planet Saturnus, ya?
Fakta yang mana yang baru kamu tahu? Semoga informasi ini dapat membantumu
menambah wawasan, ya! Semangat belajar!